Sebanyak 90 Balita mengakses layanan Posyandu Nuri di RT 02/03, Kelurahan Joglo, Kembangan, Jakarta Barat. Selain mengikuti pemeriksaan rutin, juga didistribusikan paket pemberian makanan tambahan (PMT) bagi anak dengan risiko stunting dan berat badan di bawah garis merah (BGM).Lurah Joglo, Rizky Deni Ananda menjelaskan, kegiatan rutin bulanan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah menurunkan angka stunting. Karena itu, selain memantau tumbuh kembang anak juga dilakukan pendistribusian PMT bagi anak dengan risiko stunting dan berat badan di bawah garis merah (BGM). “Keberhasilan program ini tidak lepas dari peran aktif kader posyandu. Selama ini mereka sangat membantu kelurahan dalam memantau dan memberikan edukasi kepada masyarakat,” katanya, Senin (13/10).Ketua Posyandu Nuri RW 03, Amanah menjelaskan, kegiatan Posyandu rutin dilaksanakan minggu kedua setiap bulan. Beragam layanan yang diberikan meliputi penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, pengukuran lingkar kepala, hingga imunisasi dasar seperti BCG, DPT, campak, dan polio.“Total terdaftar 90 anak. Kondisi anak-anak di sini umumnya baik karena para orang tua rutin dan memiliki kesadaran untuk membawa anaknya ke Posyandu,” tambahnya.Sedangkan Bidan Puskesmas Joglo 1, Uswatun Hasanah menjelaskan pentingnya kegiatan posyandu dalam masa seribu hari pertama kehidupan (1000 HPK), yaitu fase penting dari kehamilan hingga anak berusia dua tahun. Sehingga bila ada tanda keterlambatan tumbuh kembang, bisa langsung cepat ketahuan dan ditangani.“Saya berharap agar masyarakat mau aktif datang ke posyandu terdekat untuk memantau kesehatan. Sementara untuk usia dewasa hingga lansia, bisa langsung datang saja ke Posbindu,” tandasnya.