Sebanyak 368 peserta yang terdiri dari tenaga pendidik dan wali murid PAUD dan TK lingkup Suku Dinas Pendidikan Wilayah I Jakarta Barat dibekali sosialisasi pengasuhan positif anak usia dini di Ruang MH Thamrin, Kantor Wali Kota Jakarta Barat, Rabu (6/8).
Kegiatan bertajuk 'Strategi Pengasuhan Positif pada Anak Usia Dini sebagai bagian dari program peningkatan kapasitas orang tua dan pendidik Taman Kanak-kanak (TK) dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD)', mengahadirkan narasumber ahli psikolog dan dokter spesialis anak, yang berlangsung selama dua hari pada 6 dan 7 Agustus 2025.
Bunda PAUD Jakarta Barat, Lisniawati Uus Kuswanto, mengatakan dirinya menilai maraknya gangguan tidur pada anak-anak akibat kurangnya kesadaran orang tua tentang pentingnya rutinitas tidur secara teratur.
“Anak usia dini merupakan masa yang sangat krusial. Banyak anak mengalami gangguan tidur, seperti sulit tidur atau terbangun di malam hari, karena tidak memiliki rutinitas tidur yang jelas. Ini bukan hanya masalah sepele, tapi bagian dari masalah kesehatan tumbuh kembang anak,” jelasnya.
Lisniawati mengatakan, rutinitas tidur anak akan berdampak lingkungan rumah terhadap kebiasaannya, termasuk bagaimana aktivitas orang tua di malam hari bisa memengaruhi kualitas istirahat anak.
“Kadang ibu-ibu sendiri tidur larut karena banyak aktivitas atau nonton hiburan. Anak-anak bisa meniru ritme itu. Kalau orang tua tidak punya manajemen waktu istirahat yang baik, anak pun akhirnya ikut mengalami gangguan tidur,” ujarnya.
Selain itu, Lisniawati mengungkapkan pentingnya pendekatan digital yang bijak dalam pengasuhan masa kini. Ia memperkenalkan inisiatif seperti Paremi (Pola Asuh Remaja dan Anak Digital), yang bertujuan membekali orang tua dengan pengetahuan dan keterampilan dalam mendampingi anak di era teknologi.
“Pola asuh sekarang tidak bisa hanya fisik saja. Anak-anak sudah terpapar dunia digital sejak bayi. Ini tantangan besar, jadi penting bagi kita membentuk kebiasaan sehat dari rumah, termasuk bagaimana mengatur waktu anak dalam menggunakan gadget,” katanya.
Sementara itu, Kepala Seksi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Pendidikan Masyarakat Pendidikan (PMPK) Suku Dinas Pendidikan Wilayah 1 Jakarta Barat, Oman, menjelaskan kegiatan diikuti sebanyak 368 peserta yang terdiri dari pendidik dan wali murid PAUD dan TK.
“Kegiatan ini sudah dilaksanakan setiap tahunnya. Tujuannya adalah untuk memberikan pembekalan kepada pendidik dan orang tua agar memahami pentingnya pengasuhan yang sesuai dengan tahapan perkembangan anak, termasuk membangun rutinitas yang sehat seperti tidur yang cukup, makan bergizi, serta pengelolaan emosi di rumah,” pungkasnya. (Lam)