Sekolah Dasar Negeri (SDN) Meruya Selatan 01, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, menjalani tahapan wawancara dalam lomba sekolah dengan Pangan Jajanan Anak Sekolah (PJAS) Aman tingkat nasional Tahun 2025, kegiatan berlangsung secara daring (dalam jaringan).
Wakil Kepala bidang kurikulum SDN Meruya Selatan 1, Vita Krisnasari mengatakan bahwa SDN Meruya Selatan 01, mengikuti tahapan final pada lomba PJAS dengan Aman tingkat nasional tahun 2025, yakni wawancara.
"Alhamdulillah, sudah tahap final. Kami dipercaya, karena menjadi juara 1 tingkat DKI Jakarta, untuk mengikuti jenjang berikutnya pada tingkat nasional. Lomba PJAS dengan aman diadakan oleh BBPOM RI," tuturnya, yang ditemui usai mengikuti tahapan final lomba PJAS dengan Aman, di SDN Meruya Selatan 01, Kamis (24/7).
Lebih lanjut, Vita Krisnasari menyampaikan, tahapan wawancara dengan tim juri dari Kementerian Kesehatan, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Agama dan BBPOM RI, dilakukan daring(dalam jaringan) atau zoom meeting. Pihaknya masih menunggu hasilnya.
"Setelah wawancara, kita masih menunggu hasil untuk tahapan verifikasi lapangan, atau verifikasi lapangan yang sudah diberikan pada semua titik penilaian secara daring (dalam jaringan)," paparnya.
Tim juri menanyakan seputar PJAS dengan Aman di SDN Meruya Selatan 01, seputar profil sekolah, ketersediaan kantin bersih dan sehat, motivasi menghadirkan PJAS Aman dan sebagainya.
"Tahapan wawancara terbagi dua ruangan. Ruang pertama terkait sarana dan prasarana, dengan tim juri dari Kemendikdasmen, Kemenag dan Kemenkes. Ruang Kedua, tentang kantin dan pengelolaan lingkungan sekolah sehat, dengan juri dari Kementerian Kesehatan dan Kementerian PPPA," jelasnya.
Melalu kegiatan ini, Vita Krisnasari berharap program PJAS Aman bisa diterapkan di semua sekolah. Karena ini penting untuk memberikan jaminan pangan yang aman untuk anak sekolah.
Sementara itu, Kepala Sub Kelompok Kesehatan dan PPAPP Bagian Kesra Setko Jakarta Barat, Endang Tri Rahayu menjelaskan bahwa ada tiga sekolah mulai jenjang SD, SMP dan SMA di Jakarta Barat, yang menjalani tahapan wawancara dan verifikasi lapangan dalam lomba PJAS Aman tingkat nasional tahun 2025. Tiga sekolah yang dimaksud adalah SDN Meruya Selatan 01, SMPN 142 Joglo dan SMAN 85 Srengseng.
Endang menjelaskan, lomba ini diselenggarakan dengan tujuan untuk menumbuhkan dan mendorong semangat, kreativitas, serta partisipasi komunitas sekolah dalam upaya mewujudkan program keamanan pangan di sekolah.
"Selain itu, memberikan motivasi kepada sekolah untuk meningkatkan prestasi dan kinernya dalam mewujudkan pangan aman," pungkasnya. (why)