Wali Kota Jakarta Barat HM Anas Efendi mengimbau seluruh warganya yang memiliki hak pilih pada Pilkada DKI 2017 untuk mendatangi tempat pemungutan suara (TPS) pada 15 Februari mendatang.  

Ia berharap pelaksanaan Pilkada DKI berlangsung aman, tertib dan lancar. "Jika ada masalah dalam proses Pilkada seyogyanya bisa diselesaikan di area pencoblosan oleh pengamanan langsung dan petugas KPPS (Kelompok Panitia Pemungutan Suara). Apabila tidak bisa tertangani, bisa minta bantuan aparat kepolisian,” jelas Wali Kota, saat simulasi pengamanan (PAM) TPS, di slah satu sekolah wilayah Kecamatan Kembangan, Ahad (5/2).

Terkait penggunaan gedung sekolah sebagai TPS, ia mengatakan pencoblosan bisa dilakukan jika kondisi hujan. "Kecuali hujan, boleh menggunakan gedung sekolah. Yang tidak boleh dilakukan adalah kampanye dalam sekolah," ujarnya.

Selain Wali Kota, simulasi pengamanan TPS dihadiri Asisten Pemerintahan Jakbar, Denny Ramdhany, Camat Kembangan Agus Ramdhani, aparat wilayah setempat, serta perwakilan kepolisian dan TNI.

Simulasi PAM TPS berjalan lancar. Setiap TPS dalam Pilkada nanti terdiri atas anggota KPPS dan dua orang pengamanan langsung. Sementara aparat kepolisian melakukan pengamanan pada radius sekitar 200 meter. (why/aji)