Sebanyak 65 warga Kelurahan Taman Sari, Jakarta Barat, memanfaatkan layanan gratis skrining TB (Tuberkulosis) yang berlangsung di halaman Puskesmas Pembantu Kelurahan Taman Sari, Selasa (24/12).
Lurah Taman Sari, Abdul Malik Raharusun mengatakan bahwa kegiatan skrining TB diinisiasi oleh GEMA, selaku lembaga yang membantu program skrining TBC, berkolaborasi dengan Pramita Lab dan Puskesmas Pembantu Kelurahan Taman Sari.
Skrining TB secara gratis ini diprioritaskan bagi warga yang tinggal serumah atau kontak langsung dengan pasien positif TBC serta masyarakat umum.
"Kegiatan ini melibatkan tim dari Puskesmas Pembantu Kelurahan dan tim dari Pramita Lab yang menyediakan fasilitas rontgen," ujarnya.
Di jelaskan Abdul Malik, kegiatan ini hanya dilaksanakan selama 1 hari dengan pelayanan mulai pukul 08.00-12.00 WIB. Masyarakat yang melakukan skrining TB melalui rontgen gratis ini, hanya perlu menyiapkan KTP.
"Alhamdulillah warga sangat antusias mengikuti skrining TB. Saya berharap lebih banyak masyarakat dapat memanfaatkan layanan kesehatan dengan optimal," tukasnya.
Sementara itu, Kepala Puskesmas Kecamatan Taman Sari, Irma Sufriani mengatakan bahwa masyarakat yang datang melakukan skrining TB di wilayah Puskesmas Pembantu Kelurahan Taman Sari, sebanyak 65 orang.
Mereka mendapatkan layanan kesehatan melalui pemeriksaan rontgen secara gratis.
"Hasil rontgen akan dikonsultasikan kepada dokter spesialis yang disediakan oleh Pramita Lab. Kemudian akan dikembalikan kepada pihak puskesmas agar bisa ditindaklanjuti jika ada gejala yang serius," ujar Irma Sufriani.
Melalui program pemeriksaan TB, lanjut Irma, puskemas diharapkan dapat semakin mendekatkan layanan kesehatan masyarakat, memberikan akses yang lebih luas, serta mendorong budaya hidup sehat di Indonesia. (why)