Sekitar 438 siswa tingkat dasar (SD) hingga SMA/SMK sederajat di Jakarta Barat mengikuti kegiatan Hari Anak Jakarta Membaca (Hanjaba) 2016, di ruang serba guna Ali Sadikin, kantor wali kota, Jumat (29/7).

Acara dibuka Asisten Perekonomian dan Administrasi Jakarta Barat, Sri Yuliani, dihadiri Kepala Badan Perpustakaan dan Arsip Daerah (BPAD) DKI, Tinia Budiati. Kegiatan diisi sejumlah lomba, yakni mewarnai cover buku yang diambil dari perpustakaan digital (i-jakarta), membuat komik sederhana, membuat resensi buku dari koleksi i-jakarta, dan lomba menulis konten blog.

Kepala Kantor Perpustakaan dan Arsip Kota Jakbar, Ajang Pinem, menjelaskan Hanjaba diselenggarakan untuk memotivasi minat membaca masyarakat khususnya anak-anak di Jakarta Barat. Diungkapkan, minat membaca masyarakat Indonesia sangat memprihatinkan. Berdasarkan hasil survey, minat baca Indonesia berada di urutan ke 96 dari 101 negara.

“Melalui Hanjaba, kita harapkan minat baca masyarakat semakin meningkat, khususnya bagi anak anak usia sekolah,” ujarnya. Ia menambahkan, kegiatan Hanjaba juga diikuti pengurus ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA) se Jakarta Barat.  
 
Sementara itu Asisten Sri Yuliani, menyampaikan apresiasi kegiatan hanjaba. Diharapkan kegiatan tersebut dapat meningkatkan minat baca pelajar sekaligus motivasi untuk berprestasi. "Mudah-mudahan bisa lebih memberikan peluang untuk anak-anak dalam berprestasi," ujarnya.

Terkait perpustakaan di RPTRA, ia meminta koleksi bukunya diperbanyak. Mengingat, saat ini kunjungan masyarakat dan anak anak ke RPTRA cukup tinggi, khususnya ke perpustakaan. Apalagi, sambungnya, kebtuhan orang terhadap buku bacaan berbeda-beda. "Kami minta lebih banyak lagi koleksi buku  di RPTRA untuk kebutuhan baca anak anak,” katanya. (why/aji)