Pompa stationer dan portabel dikerahkan untuk mengatasi genangan di ruas Jalan Dharma Wanita RW 01, dan Jalan Bojong Raya RW 04 Kelurahan Rawa Buaya, Kecamatan Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (9/1).
Lurah Rawa Buaya, Junaidi mengatakan, hujan lebat yang terjadi sejak Rabu (8/1) malam hingga Kamis (9/1) pagi mengakibat genangan pada sejumlah ruas jalan di wilayah Rawa Buaya. Ruas jalan yang tergenang diantaranya di Jalan Bojong Raya RW 04 dan Jalan Dharma Wanita RW 01. Tinggi genangan rata-rata berkisar 30-40 Cm.
"Genangan di Jalan Bojong Raya RW 04 itu disebabkan curah hujan yang tinggi serta meluapnya Kali Angke. Sedangkan, Jalan Dharma Wanita disebabkan meluapnya Kali Mookevart dan Phb Pecotong," ujarnya.
Untuk mengatasi genangan tersebut, lanjut Junaidi, Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Barat menghidupkan dua pompa stationer dan satu pompa portabel. Dua pompa tersebut berada di Jalan Dharma Wanita I dan Dharma Wanita 2.
"Pompa air tersebut telah dihidupkan sejak semalam bersama petugas dari Sudis SDA Jakbar," ujarnya.
Selain itu, Junaidi juga mengerahkan tim sweaping yang terdiri dari 12 anggota PPSU dengan 7 petugas tambahan Kelurahan Rawa Buaya. Tugas mereka adalah membersihkan saluran air yang tersumbat sampah.
"Sampah dorongan dari genangan itu kita angkut agar mempelancar fungsi saluran air, terutama saluran depan kantor Kelurahan Rawa Buaya," ujarnya.
Hingga berita ini diturunkan, Junaidi mengatakan, ketinggian genangan pada sejumlah ruas jalan tersebut mulai surut.
"Terhitung pukul 9.30. Ketinggian genangan sudah berkisar 5-10 cm. Sementara masyarakat masih bisa beraktivitas seperti biasa dan tidak ada pengungsian," tambahnya. (why)