Petugas gabungan Kelurahan Srengseng bersama kader juru pemantau jentik (Jumantik) melakukan gerebek Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) di permukiman warga RT 005 RW 04, Kelurahan Srengseng, Jumat ( 13/6)
Sekretaris Kelurahan Srengseng, Rizky Raya Dwiputra, mengatakan, kegiatan PSN dilakukan dalam upaya mencegah penularan penyakit demam berdarah (DBD).
"Setiap Jumat pagi, kami bersama kader jumantik RW melakukan gerebek PSN di lingkungan masyarakat. Tadi, kami laksanakan di RW 04," ujarnya.
Lebih lanjut, Rizki menuturkan, gerebek PSN melibatkan belasan petugas dari unsur pemerintahan, Satpol PP, puskesmas, kader PKK dan jumantik, serta pengurus RT dan RW. Mereka berbagi tugas untuk memeriksa jentik-jentik nyamuk secara door to door.
Sasaran pemeriksaan jentik, lanjut Rizki Raya Dwiputra, adalah wadah atau penampungan air yang menjadi tempat nyamuk berkembang biak, seperti tempat minum burung, bak mandi, dispenser, wadah pot dan sebagainya.
Selain petugas, kegiatan ini juga melibatkan masyarakat untuk aktif memeriksa jentik-jentik nyamuk di masing-masing rumah. "Masyarakat turut memantau jentik-jentik nyamuk. Kalau ada jentik nyamuk, pemilik rumah diminta melakukan pengurasan," katanya.
Rizki Raya Dwiputra menambahkan, sebanyak 14 rumah disasar para petugas. Hasilnya, petugas menemukan jentik-jentik nyamuk pada wadah ember dan aquarium yang tidak ada ikannya.
"Selanjut petugas melakukan pengurasan disertai pemberian bubuk abate," pungkasnya.
Di tempat yang sama, Yarlie (30) warga Srengseng menyambut baik kegiatan PSN di lingkungannya.
"Saya juga bantu pak, nyari jentik-jentik nyamuk. Saya takut kalo sampe terkena penyakit demam berdarah. Makanya, saya bersih-bersih, biar tidak jadi tempat sarang nyamuk," jelasnya. (why)