Pasar Tomang Barat (pasar Kopro), Jalan Tanjung Duren Raya, Kelurahan Tanjung Duren Selatan (TDS) Kecamatan Grogol Petamburan menyedikan program pangan murah untuk empat komiditi yakni, beras, daging ayam dan sapi, serta  telur.

Program pangan murah bersubsidi ini hanya diperuntukan bagi mereka yang memiliki Kartu Jakarta Pintar (KJP), penghuni rumah susun sederhana sewa (rusunawa) dan petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU). Ditemui di kantornya, Manajer Pasar Tomang Barat, Marnaek Manurung mengatakan, Pemprov DKI Jakarta memiliki program pangan murah bersubsidi dalam rangka pemenuhan kebutuhan bergizi bagi masyarakat Jakarta.

Diungkapkan, program pangan murah bersubsidi di Pasar Tomang Barat dimulai sejak 1 Februari 2017, untuk empat produk komoditi yakni beras, daging ayam dan sapi serta telur. "Beras bersubsidi dijual Rp 30 ribu per 5 kilogram, daging sapi Rp 35 ribu/kg, daging ayam Rp 8.000/kg dan telur Rp 12.500 isi 15 butir," sebut Marnaek, Jumat (3/2).

Lebih lanjut dijelaskan, program pangan murah bersubsidi ini diperuntukan untuk mereka yang memiliki KJP, penghuni rusun dan anggota PPSU yang memiliki kartu ATM bank DKI. Mereka bisa membeli kebutuhan pangan ini di kantor pengelola Pasar Tomang Barat, sejak pagi hingga sore hari. Program pangan murah ini juga diadakan di 72 pasar tradisional di DKI. Di wilayah Jakarta Barat, selain Pasar Tomang Barat, program ini juga dibuka di Pasar Grogol, Pasar Kedoya dan Pasar Slipi.

"Program ini merupakan kerjasama antara Pemda DKI, PD Pasar Jaya, PD DharmaJaya dan Food Station. Sejak kemarin, mereka (Dharma Jaya dan Food Station) telah mengedrop barangnya di sini. Untuk beras sebanyak 300 kg, daging sapi 90 kg, dan daging ayam 200 kg. Sementara telur belum masuk. Program ini berjalan selama satu bulan," jelasnya. (why/aji)