Pemerintah Kota Jakarta Barat menggelar silaturahmi dan doa bersama petugas calon jamaah haji Aparatur Sipil Negara (ASN) yang akan berangkat pada tahun 2025 di Ruang Ali Sadikin Kantor Wali Kota, Jumat (2/5).
Wali Kota Jakarta Barat, Uus Kuswanto mengatakan, keberangkatan petugas dan jamaah haji merupakan kebanggan bersama, karena kalau belum berangkat belum mendapat hidayah, tapi jika memang sudah waktunya berangkat Allah berikan kesempatan untuk berangkat haji.
"Itulah jalan Allah memberikan kesempatan umatnya untuk berangkat semuanya. Yang penting setiap saat dan waktu berdoa untuk berangkat haji," tuturnya.
Dari informasi yang dihimpun, untuk petugas haji yakni Camat Kebon Jeruk, Naman Setiawan dan Ketua Sub Kelompok Kesehatan Bagian Kesra Setko Jakbar, Endang Tri Rahayu.
Sedang ASN Pemkot Jakbar yang menjadi jamaah haji antara lain, Camat Tambora, Holy Susanto, Lurah Kembangan Utara, Rudi Hariyanto, Lurah Cengkareng Barat, Mustika Berliantoro, Kasi Ekbang Kedoya Utara, Ahmad Sajari, dan staf Setko Jakbar lainnya.
"Berangkat haji adalah panggilan dari Allah SWT, kalau ada rejeki banyak dan belum dapat panggilan belum tentu berangkat. Semoga perjalanan haji pada tahun ini berjalan lancar dan tetap menjaga kesehatan," ujarnya.
Sementara itu, perwakilan Petugas Haji sekaligus Camat Kebon Jeruk, Naman Setiawan menjelaskan, untuk petugas dari jamah haji ASN Pemkot Jakbar yang berangkat, yakni ia (Naman Setiawan) bersama Ketua Sub Kelompok Kesehatan Bagian Kesra Jakbar, Endang Tri Rahayu.
"Saya dan bu Endang dipercaya menjadi petugas masa haji tahun 1446 Hijriah. Bahwa ini kesempatan yang tidak terpikir dan Insya Allah saya masuk dalam kelompok terbang (Kloter) 9 dengan jumlah 339 jamaah haji," pungkasnya.
Kegiatan tersebut dihadiri Sekko Jakbar Indra Patrianto, Aspem Firmanuddin, Asekbang Imron Sahrin, Kasuban Kesbangpol Moh Matsani, Ketua TP PKK Jakbar Lisniawati Uus dan lainnya. Diisi ceramah yang disampaikan Ketua MUI Jakarta Barat, KH. Abdurahman Soheh. (Izu/Lam)