Puluhan anak jenjang SD, SMP dan SMA mengikuti olahraga tradisional yang digelar Persatuan Olahraga Tradisional Indonesia (Portina) pada kegiatan HBKB Kawasan Sentra Primer Barat, Kembangan, Jakarta Barat, Minggu (14/9).
Wakil Ketua Portina Jakarta Barat, Alfin Hasibuan mengatakan, kegiatan lomba olahraga tradisional digelar untuk yang kali pertama pada momen HBKB atau car free day di Kawasan Sentra Primer Barat, Kembangan.
Lomba olahraga tradisional yang digelar Portina Jakarta Barat meliputi gasing, lari balok dan sumpitan. Tiga olahraga tradisional ini diikuti puluhan anak-anak jenjang SD, SMP dan SMA.
"Lomba gasing diikuti 50 peserta, lari balok sebanyak 150 peserta sedangkan sumpitan sebanyak 100 peserta," tuturnya saat ditemui di lokasi HBKB.
Menurutnya, pemenang lomba gasing diukur dari berapa lamanya berputar atau uri. Sedangkan, pemenang lomba lari balok dinilai dari peserta yang lebih cepat mencapai garis finish dengan keempat balok telah melewati garis finish. Sementara pemenang sumpitan dilihat dari jumlah skor (poin) tertinggi yang dihitung berdasarkan target yang berhasil dikenai.
"Kegiatan ini bertujuan untuk mencari bibit-bibit potensial yang nantinya akan diikuti untuk lomba tingkat Provinsi DKI Jakarta dan nasional. Pihaknya juga bekerjasama dengan Suku Dinas Pemuda dan Olahraga Jakbar untuk penyediaan piala dari lomba tersebut," jelasnya.
Ia berharap, ke depan, masyarakat terutama peserta didik yang berminat dengan olahraga tradisional bisa mengikutinya untuk berlatih dan datang ke HBKB. Terlebih, dalam waktu dekat ini akan ada lomba olahraga tradisional pada tingkat provinsi dan nasional. (why)