Suku Dinas Pertamanan dan Hutan Kota (Tamhut) Jakarta Barat menanam 5 pohon tabebuya di Jalan Kunir, RT 008 RW 07 Kelurahan Pinangsia, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat, Jumat (3/10).
Kepala Suku Dinas Tamhut Jakarta Barat, Dirja Kusuma, mengatakan kegiatan menanam pohon yang rutin dilaksanakan setiap Jumat, dalam rangka mendukung kualitas ekologi yang lebih baik sekaligus mengurangi dampak polusi yang dihasilkan dari gas buang kendaraan bermotor.
Kegiatan yang difokuskan pada area atau lahan aset milik Pemprov DKI Jakarta ini, bertujuan menjaga keseimbangan lingkungan serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan penghijauan.
"Kami rutin menanam pohon pada aset yang masih kosong milik Pemprov DKI Jakarta, seperti sisi ruas jalan yang masih bisa ditanami," ujarnya.
Lebih lanjut, Dirja Kusuma menjelaskan, penanaman sebanyak lima pohon tersebut melibatkan jajaran Sudis Tamhut Jakbar, termasuk para satpel kecamatan dan PJLP.
"Pohon yang ditanam rata-rata setinggi 2-3 meter, pada sisi jalan yang masih kosong atau belum ditanami. Untuk perawatannya diserahkan kepada PJLP Sudis Tamhur Jakbar agar tumbuh dan berkembang," tambahnya.
Sementara, Sekretaris Kelurahan Pinangsia, Muhammad Meizar mengapresiasi sekaligus mendukung kegiatan Jumat Menanam yang diinisiasi Sudis Tamhut Jakarta Barat dalam rangka meningkatkan kualitas udara sekaligus mengurangi polusi udara.
"Menanam pohon dapat membuat lingkungan menjadi asri dan hijau. Selain itu, manfaat dari kegiatan ini adalah meningkatkan kualitas udara, mengurangi polusi asap kendaraan, serta meningkatkan nilai estetika lingkungan," jelasnya. (why)