Wali Kota Jakarta Barat HM Anas Efendi menyerahkan secara simbolis sebanyak 184 gerobak motor (germor) sampah untuk 56 kelurahan dan delapan kecamatan, di gedung blok B kantor wali kota, Selasa (16/1) pagi. Hadir Wakil Wali Kota M Zen, Seko Eldi Andi, para asisten, camat dan lurah.
"Hari ini diserahkan germor pada masing masing kelurahan dan kecamatan, tiga germor buat kelurahan dan dua germor untuk kecamatan. Penyerahan germor dilakukan agar dapat menangani kebersihan, terutama buat lingkungan yang tidak bisa dijangkau kendaraan truk sampah. Saya minta germor ini dapat dimaksimalkan dengan baik," imbuh Wali Kota.
Disebutkan, total germor sampah yang diserahkan ke 56 kelurahan dan delapan kecamatan sebanyak 184 unit. Operasional germor nantinya dikelola petugas penananganan prasarana dan sarana umum (PPSU) yang memiliki SIM C. Tiap unit germor mendapat jatah bahan bakar sebanyak 3 liter pertamax setiap hari kerja, perawatan rutin berkala setahun ke depan dan penggantian oli.
Wali Kota meminta kendaraan angkutan sampah itu dirawat dengan baik dan dipergunakan untuk menangani sampah pada sumbernya. Para lurah juga diminta memanfaatkannya dengan baik. Jangan dipakai untuk kepentingan lain, kecuali menangani masalah kebersihan lingkungan. "Jangan dipakai buat kepentingan lain. Harus dipakai untuk penanganan sampah. Kalau ada lokasi yang kotor, bisa dilakukan gerebek sampah," tandasnya.
Sementara itu Kasudis Lingkungan Hidup (LH) Jakarta Barat, Edy Mulyanto, menambahkan operasional germor untuk mengangkut sampah dari permukiman warga yang berada di gang sempit. Disebutkan, bak germor memiliki daya tampung sekitar dua meter kubik sampah. "Pengemudi germor diberikan kartu RFID untuk mengambil jatah bahan bakar jenis Pertamax di SPBU milik Pertamina," ujarnya. (why/aji)
20 Mei 2024