PMI Jakarta Barat mengerahkan puluhan petugas dan armada sprying pada pelaksanaan disinfeksi massal di wilayah Jakarta Barat, Minggu (10/01) pagi. Mereka melakukan disinfeksi massal pada sejumlah jalan protokol.
Ketua PMI Jakarta Barat, H.Baharuddin mengatakan PMI memiliki tugas dan fungsi sebagai mitra pemerintah dalam penanganan bencana, termasuk aktif melakukan penanganan pandemi corona di wilayah Jakarta Barat.
Dalam pelaksanaan disinfeksi massal, PMI Jakarta Barat mengerahkan sebanyak 25 petugas dan sejumlah armada sprying, diantaranya dua unit kendaraan taktik gunner spraying. "PMI kerahkan dua gunners sprying, sejumlah mobil max spraying, bentor, dan puluhan petugas," tuturnya.
Mereka melaksanakan tugas penyemprotan yang terbagi dalam dua kelompok penyemprotan. Kelompok pertama melakukan penyemprotan di sepanjang Jalan Daan Mogot Raya, kawasan terminal Kalideres dan Grogol. Sedangkan kelompok kedua melakukan penyemprotan pada sejumlah jalan di kawasan Kota Tua.
Sementara itu, Ketua PMI Jakarta, Rustam Effendi mengatakan, PMI DKI Jakarta telah menyalurkan bantuan alat spraying portable sebanyak 3.020 unit kepada masyarakat, termasuk melakukan penyemprotan disinfektan di 109.841 titik lokasi.
Dalam apel disinfeksi massal, lanjut mantan Walikota Jakarta Barat, PMI DKI Jakarta mengerahkan 50 relawan serta menyiapkan 12 unit kendaraan taktik gunner sprying, 50 alat spraying portable, 25 max spraying, 20 bentor, dan juga menyalurkan bantuan 3 ribu paket PHBS serta 144 ribu batang sabun cuci tangan.
"Ke depan PMI akan terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan hal itu sebagai bentuk pertanggungjawaban kami karena telah dipercaya dan didukung oleh masyarakat dalam kegiatan penggalangan dana kemanusiaan bulan dana PMI,"pungkasnya. (why)
20 Mei 2024