Pimpinan wilayah di lima kota DKI Jakarta diminta untuk mengawasi perbaikan halte dan jembatan penyeberangan orang (JPO) yang rusak.
Rencananya, perbaikan halte dan JPO secara keseluruhan dimulai Agustus 2017. "Kami akan perbaiki halte dan JPO. Pesan gubernur, pekerjaan harus dikontrol. Kalau dilas, jangan hanya sisinya saja, tapi keseluruhan. Sehingga tidak mudah roboh bila dihantam badai angin," ujar M Zen, Wakil Wali Kota Jakarta Barat, di kantor wali kota, Selasa (11/7).
Ia menyebutkan, total jumlah halte dan JPO di wilayah DKI mencapai sekitar 1.289 titik. Dari jumlah tersebut, sekitar 45 persen di antaranya perlu perbaikan. Untuk bulan Agustus, Pemprov DKI dalam hal ini Dinas Bina Marga DKI akan memperbaiki sekitar 300 halte dan JPO yang mengalami kerusakan.
Kerusakan bervariasi, dari kerusakan kecil, sedang hingga berat. Untuk kerusakan berat seperti atap halte hilang, railing halte terputus dan sebagainya. "Pengerjaannya dilakukan secara keseluruhan. Diperbaiki dengan mengikuti ornamen perkotaan," jelas M Zen. (why/aji)
20 Mei 2024