Nuridin (53), dituntun anaknya menuju meja petugas Bank DKI. Ia berjalan perlahan-lahan dengan tongkat penuntun jalan. Sementara tangan kiri menggenggam secarik kertas bergambar simbol KPDJ yang baru saja diterimanya dari Sekretaris Kota Jakbar, Iin Mutmainah, pada acara launching kartu bansos di halaman kantor Lurah Joglo.
Setiba di meja petugas, penyandang disabilitas yang tinggal di RT 04/8, Kelurahan Joglo, ini langsung menyerahkan simbol KPDJ disertai KTP. Kemudian proses pengecekan dilakukan.
Hanya dalam hitungan menit, proses pengecekan berjalan tanpa hambatan. Nuridin masuk dalam penerima kartu bantuan sosial Pemprov DKI. Namanya sudah terdaftar dan ditetapkan dalam basis data terpadu dengan memiliki NIK DKI Jakarta. Ia pun mendapatkan KPDJ.
Nuridin mengaku senang menerima KPDJ. Ia serahkan kartu bantuan sosial Pemprov DKI Jakarta kepada anaknya untuk proses pencairan di ATM DKI. "Saya sangat bersyukur. Kami akan pakai uangnya buat keperluan sehari-hari," tutur tuna netra asli Jawa Tengah.
Maksud dari keperluan sehari-hari, lanjut Nuridin, adalah dimanfaatkan untuk membeli kebutuhan pokok dan vitamin. "Saya belikan makanan dan vitamin untuk menjaga kondisi kesehatan. Maklum, masih pandemi. Jadi harus pintar-pintar jaga kondisi," jelasnya.
Ia juga mengucapkan terimakasih kepada Pemprov DKI Jakarta atas bantuan yang diberikan kepada para penyandang disabilitas. "Saya berharap bantuan pemerintah DKI Jakarta tepat sasaran, dan dilakukan terus menerus, terutama buat para penyandang disabilitas. Mudah-mudahan semua penyandang disabilitas mendapatkan bantuan ini," tambahnya. (why)
20 Mei 2024