Ketua TP PKK Kota Jakarta Barat, Lisniawati Uus menyebut, sebanyak 72 titik yang menjadi lokasi tanam di wilayah pada kegiatan tanam serentak se-DKI Jakarta Tahun 2025. Titik-titik lokasi tersebut umumnya berada di areal kelas berkebun, kelompok tani, dan RPTRA.
"Jadi ada satu kelurahan, tiga lokasi titik. Ada 72 titik di wilayah Jakbar yang menjadi lokasi tanam serentak se-DKI Jakarta. Mereka menanam berbagai tanaman produktif seperti jagung pulut dan manis, tomat, pokcoy dan terong," ujarnya pada kegiatan tanam serentak yang berlangsung secara hybrid di Mini Food Estate, Komplek Damkar Kelurahan Joglo, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, Selasa (21/1).
Khusus di Mini Food Estate Komplek Damkar Joglo, lanjut Lisniawati, TP PKK DKI Jakarta bersama Dinas KPKP Jakarta menanam jagung pada areal seluas 7000 meter persegi. Biji jagung yang ditanam berjumlah 5000 biji jagung.
"Kami tanam pada areal yang telah di sediakan. Semua bibit tanam berasal dari Dinas KPKP DKI Jakarta," jelasnya.
Selain jenis tanaman di atas, Dinas KPKP DKI Jakarta juga memberikan bibit tanaman sukun. Namun, menanam jenis tanaman yang satu ini memerlukan areal/media tanam cukup luas.
Ia menambahkan, kegiatan tanam serentak se-DKI Jakarta Tahun 2025 bertujuan mendukung Asta Cita Presiden dalam hal ketahanan pangan.
"Bahkan tadi hadir dari tim Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang memantau kegiatan. Mereka terlihat antusias dengan program ketahanan pangan di wilayah DKI Jakarta, yang telah berjalan," jelasnya.
Lisniawati Uus berharap bahwa kegiatan ini dapat menyadarkan masyarakat yang tinggal di DKI Jakarta untuk memanfaatkan lahan kosong untuk ditanami, baik lahan aset pemerintah maupun halaman pekarangan masing-masing rumah.
"Kegiatan ini juga sebagai salah satu upaya pencegahan kasus stunting sekaligus menekan inflasi daerah melalui ketahanan pangan," tambahnya. (why)