Gubernur DKI Jakarta, Anies R. Baswedan dan Wali Kota Jakarta Barat, H. Rustam Effendi, gowes sepeda, Sabtu (15/8) pagi. Rutenya kantor Walikota Jakarta Barat, Jalan Puri Indah, Jalan Kedoya Raya, Jalan Tubagus Angke, hingga Kawasan Kota Tua.
Bersepeda santai yang dilakukan Gubernur DKI Jakarta dan Walikota Jakarta Barat diikuti ratusan komunitas sepeda Jakarta Barat yang tergabung dalam Star Go West Community.
Ketua pelaksana kegiatan Gowes Merdeka COVID-19, Subur mengatakan bahwa kegiatan ini bertujuan mengampanyekan gerakan 3M yakni Mencuci tangan dengan sabun, Memakai masker dan Menjaga jarak.
Ini dilakukan sebagai upaya pemerintah bersama elemen masyarakat dalam mencegah penyebaran COVID-19. "Ini baru pertama kali mengampanyekan gerakan 3M sekaligus ada kegiatan donor darah di kawasan Kota Tua, bekerjasama dengan Bank BNI dan PMI DKI Jakarta." jelas pria yang juga menjabat sebagai Ketua Dewan Kota Jakarta Barat.
Gowes sepeda santai diawali dari kantor Walikota Jakarta Barat, sekitar pukul 7.15 WIB. Gubernur DKI Jakarta, Anies R. Baswedan dan Walikota Jakarta Barat, Rustam Effendi bersama sejumlah pejabat Pemkot Jakbar berada pada bagian depan.
Dengan pengawalan aparat Satpol PP dan Dishub DKI Jakarta, mereka menggowes sepeda melalui Jalan Puri Indah, Jalan Kedoya Raya, Jalan Tubagus Angke, hingga kawasan Kota Tua.
Dalam perjalanan menuju kawasan Kota Tua, aparat Satpol PP Jakarta Barat mengampanyekan gerakan 3M melalui pengeras suara. Mereka meminta para pengguna jalan untuk menerapkan protokol kesehatan yakni Mencuci tangan dengan sabun, Memakai masker, dan Menjaga jarak.
Sampai di RPTRA Kalijodo, peserta Gowes Merdeka COVID-19 berhenti sejenak. Mereka berhenti untuk membagi-bagikan masker kepada pengguna jalan. Pemberian masker gratis ini dilakukan oleh Ketua TP PKK Jakarta Barat, Inad Luciawaty Rustam.
Gubernur DKI Jakarta, Anies R. Baswedan mengapresiasi kegiatan Gowes Merdeka COVID-19. Ini dilakukan sebagai upaya mengingatkan masyarakat untuk melakukan pencegahan penularan COVID-19 dengan menerapkan protokol kesehatan. (why)
20 Mei 2024