Aktivitas belajar siswa SMPN 32, Jalan Raya Pejagalan Kelurahan Pekojan Kecamatan Tambora akan dipindah ke gedung SMPN 159, Jalan Jembatan Besi Raya.
Kasudis Pendidikan Wilayah I Jakarta Barat, Tajuddin Nur, menjelaskan pemindahan siswa SMPN 32 bertujuan agar aktivitas belajar berlangsung aman dan nyaman. Mengingat, beberapa waktu lalu gedung SMPN 32 roboh. Menurutnya, aktivitas belajar mengajar siswa SMPN 32 di gedung SMPN 159 efektif mulai 8 Januari 2018. "Jadi, pertimbangan memindahkan aktivitas belajar mengajar karena beberapa waktu lalu bangunan cagar budaya di SMPN 32 roboh. Dikhawatirkan sisa bangunan yang masih berdiri bisa saja seketika ambruk kembali sehingga membahayakan siswa," jelas Tajudin kepada wartawan, Jumat (5/1).
Ia optimistis pemindahan aktivitas belajar ratusan siswa SMPN 32 ke gedung SMPN 159 tidak akan diprotes orang tua siswa karena jaraknya yang tidak begitu jauh. Selain itu gedung SMPN 159 juga baru selesai dibangun. Rencananya, ratusan siswa SMPN 32 akan masuk siang hari. Sedang siswa SMPN 159 masuk pagi.
"SMPN 32 dan SMPN 159 masih satu wilayah Kecamatan Tambora, jaraknya hanya sekitar hanya sekitar 3,5 kilometer. Kemungkinan ada siswa di sekitar Jembatan Besi yang bersekolah di SMPN 32 tinggal di sekitar Jembatan Besi, kan jadi lebih dekat lagi," ujarnya.
Pihaknya memastikan kapasitas gedung SMPN 159 mampu menampung sekitar 800 siswa SMPN 32 yang terbagi dalam 24 rombongan belajar (rombel). "Kami juga berharap izin rekomedasi renovasi cagar budaya dari instansi terkait segera keluar, sehingga proses renovasi total gedung SMPN 32 bisa segera terealisasi," katanya. (why/aji)
20 Mei 2024