Sebanyak 42 pengrajin mengikuti kurasi produk Dekranasda Jakbar 2025 yang berlangsung di ruang MH Thamrin Kantor Wali Kota Jakarta Barat, Senin (29/9).
Pada sambutannya, Asisten Ekbang Jakarta Barat, Imron Sahrin, mengatakan kurasi produk ini sebagai dukungan pada pelaku ekonomi kreatif atas kreativitas dan inovasi produk sehingga makin berkualitas untuk bersaing dengan pelaku bisnis lainnya.
"Diharapkan para peserta kerjinan dapat menjadi motivasi untuk memaksimalkan potensi agar bisa berkembang dan mampu menghadapi tantangan dalam dunia usaha," katanya.
Dikatakan Imron, bahwa produk kerajinan dari Dekranasda Jakbar bisa menjadi kebanggan dan cerminan kekayaan budaya yang menjadi branding kota Jakarta Barat.
"Kami berharap para pengrajin untuk memperhatikan materi yang disampaikan para kurator sehingga bisa memahami trend pasar dan standar kualitas yang harus dicapai," ujarnya.
Pada moment yang sama, Ketua Dekranasda Jakarta Barat, Lisniawati Uus mengungkapkan kurasi produk pengrajin ini diikuti 42 peserta yang merupakan anggota Dekranasda Jakarta Barat yang terdiri dari bidang fesyen, kerajinan (craf) dan aksesoris.
Dijelaskan Lisniawati, dari 42 peserta terdiri dari tiga kategori yaitu, utama, madya dan pemula. Dengan tujuan supaya memotivasi para pengrajin untuk meningkatkan kualitas produknya.
"Program ini adalah bukti nyata perhatian terhdap pengrajin UMKM yang ada di Jakbar untuk meningkatkan wawasan dan pengetahun para pelaku kerajinan," ungkapnya.
Sementara itu, salah satu peserta Kurasi Produk Kerajinan Batik merek Hadiawati, Lenny mengaku bangga mengikuti kegiatan kurasi produknya, sehingga ke depan ada masukan postif untuk kemajuan produknya.
"Kalau produk kerajinan saya masuknya kategori fesyen. Harapan saya nantinya produk lebih maju lagi," pungkasnya.
Untuk diketahui, peserta pengrajin produk diikuti 42 peserta terdiri dari bidang fesyen, craf dan dan aksesoris. Dengan tim kurator dewan juri terdiri dari perwakilan Sudis PPKUKM Jakbar, Arisnawati, Dekranasda Pusat, Anton dan Dewi, serta perwakilan Dekranasda Jakarta Barat, Metagfia. (Izu)